Label

Kamis, 19 Januari 2012

warisan budaya indonesia

MEMPERJUANGKAN WARISAN BUDAYA

Oleh : Ahmad Mubarok

semangat bangsa Indonesia untung mengembangkan segala potensi sumber daya warisan budaya patutu di acungi jempol. Indonesia telah mengusulkan delapan obyek sebagai warisan budaya dunia kepada organisasi pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan PBB (UNESCO).

semua budaya yang di ususlkan adalah peninggalan pubakala yang di miliki oleh bangsa Indonesia. Peninggalan-peningglana itu antara lain komplek candi triwulan di mojokerto Jawa Timur, komplek Candi Muaro Jambi, situs Batu Jawa di Karawang Jawa Barat, Candi Muara Tikus di Riau, kawasan pegunungan Maros-pangkeb di Sulawesi Selatan, bangunan-bangunan tradisional di Nias Selatan, Tana Toraja di Sulawesi Selatan, dan Lnskap budaya Bali.

Sebenarnya Indonesia masih memiliki warisan kebudayaan lain yang tak kalah menariknya. Hanya saja memang nilai urgensinya untuk diajukan ke UNESCO berbeda-beda. Pemerintah memilih kedelapan warisan budaya ini agar seluruh dunia mengetahui berbagai macam warisan kebudayaan yang ada di Indonesia, selama ini para turis hanya mengetahui beberapa warisaan kebudayaan saja seperti candi burubudur, candi prambanan, pulau komodo, dan beberapa kebudayaan bali.

Selain untuk memperkenalkan kekayaan kebudayaan kepada pihak asing, pemerintah juga memiliki tujuan lain, yaitu agar masyarakat menghargai kebudayaannya sendiri dan mau melestarikannya. Akhir-akhir ini rakyat Indonesia mulai banyak yang enggan untuk mempelajari dan melestarikan kebudayaan local. Terutama masyarkat yang hidupnya di daerah perkotaan. Mereka sudah banyak teracuni oleh limbah-limbah globalisasi.

Dalam usaha mempertahankan kebudayaan asli Indonesia, selain mempromosikan kepada dunia, hendaknya pemerintah juga melakukan pelestarian dan perawatan yang memadai. Selama ini banyak peninggalan kebudayaan yang berceceran di sana sini. Seperti penggalan seni hikayat aceh yang hamper punah, peninggalan arsip-arsip zaman dulu, peninggalan-peninggalan bangunan museum dan lain sebagainya.

Peninggalan-peniggalan yang tercecer ini hampir punah bukan hanya karena tak ada yang meminati dari masyarakat, tetapi juga terkendala oleh biaya perawatan. Jika memang pemerintah memperhatikan peninggalan-peninggalan kebudayaan Indonesia, hendaknya pemerintah dapat lebih serius merawat, melindungi, dan melestarikannya.

Pepatah bilang “ experience is the best teacher” yang artinya pengalaman adalah guru yang terbaik. Pengalaman dalam konteks kenegaraan yaitu segala pengalaman yang telah di lalui oleh bangsa Indonesia mulai dari awal adanya manusia sampai dengan sekarang. Sementara untuk mempelajari masa-masa lampau yang tak mungkin kita temui dalam kehidupan, maka satu-satunya jalan adalah dengan mempelajari arsip dan peningglana yang tersedia.

Untuk mempertahankan kebudayaan bangsa ini, selain dengan memperkenalkan kepada khalayak, pemerintah juga harusnya dapat mendorong masyarakat untuk melestarikan kebudayaan, salah satunya memberikan dana bantuan untuk kepentingan perawatan peninggalan kebudayaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar